KONGRES PERDANA

Indonesian Health Economics Association (InaHEA)

Menuju Era Ekonomi Kesehatan Indonesia

Novotel Bandung, 24-25 Januari 2014

Diselenggarakan oleh:
Center for Health Economics and Policy Studies (CHEPS)
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia

Didukung oleh:
Boehringer Ingelheim Jerman, Inhealth, Novartis, Sanofi, BPJS Kesehatan, Roche, NewIdea Tour

Pembukaan Kongres Ekonomi Kesehatan Pertama

Pembiayaan kesehatan Indonesia untuk kesehatan masyarakat memasuki babak baru dengan diberlakukannya Jaminan Kesehatan Nasional pada awal Januari 2014. Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) membayar fasilitas kesehatan (dokter praktik, klinik, rumah sakit) secara prospektif yang mengubah total sistem kesehatan Indonesia. Kendali biaya dan sumber daya lain sangat diperlukan. Persaingan di tingkat pelayanan (rumah sakit, klinik, apotek, dan lain – lain) berfokus pada kendali biaya dan kualitas layanan. Pilihan obat yang termasuk dalam pembayaran kapitasi dan InaCBGs akan menjadi komponen penting. Pilihan obat berharga murah tidak menjamin kendali biaya dan kendali mutu. Karenanya, kajian, kompetensi ekonomi petugas, kemampuan analisis ekonomi, dan kemampuan mengendalikan biaya dan mutu sangat diperlukan berbagai pihak.

Sehubungan dengan hal tersebut, Indonesian Health Economics Association (INAHEA) yang baru saja didirikan  menggelar seminar dua hari tanggal 24-25 Januari 2014 di Bandung, Hotel Novotel. Kongres InaHEA pertama ini diselenggarakan oleh Center for Health Economics and Policy Studies (CHEPS) Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia yang didukung oleh Boehringer Ingelheim Jerman, Inhealth, Novartis, Sanofi, BPJS Kesehatan, Roche, NewIdea Tour. Selain presentasi abstrak-abstrak dari peserta yang telah diseleksi juga dibahas oleh pembicara internasional yang diundang, seperti tokoh ekonomi kesehatan Michael Drummond dan Manajer IHEA, Bill Swan.

Pusat Kebijakan dan Manajemen Kesehatan Fakultas Kedokteran UGM, berkesempatan menghadiri kongres INAHEA tersebut. PKMK FK UGM melaporkan secara langsung kongres tersebut dan menyajikan secara jelas di website ini.

Hari Kedua, Sabtu 25 Januari 2014
Diskusi Panel: Monitoring JKN Panel diskusi aktif dipimpin oleh Budi Hidayat & Mundiharno Panelis aktif: PERSI, IDI, PAMJAKI, BPJS Kesehatan, IAI, IBI, Boehringer Ingelheim, GP Farmasi, IPMG, DJSN
Diskusi Panel: Aspek Hukum JKN Qommarudin, Muhammad Nasser, Roberia Moderator: Faiq Bahfen & Deni K Sunjaya Video Diskusi Panel Aspek Hukum JKN
Ruang Aristoteles Lt.1	Ruang Socrates Lt.1	Ruang Plato Lt.1	Ruang M. Gandhi Lt.1
Diskusi: Penelitian Kebijakan UU SJSN dan UU BPJS dalam perspektif Pemerataan dan Keadilan Moderator: Prof. Laksono Trisnantoro	Presentasi Oral: Riset Ekonomi Farmasi & Graduation: Health Policy and Diploma Program 2013 Moderator: Mardiati Nadjib	Presentasi Oral: Mutu Layanan Moderator: Yulita Hendrartini	Tobbaco Economics   Moderator: Pujiyanto
Presentasi Oral: Pendanaan Kesehatan 3 Moderator: Dono Widiatmoko	Presentasi Oral: Pendanaan Kesehatan Daerah Moderator: Chriswardhani Suryawati	Presentasi Oral: JKN dari Berbagai Dimensi Moderator: Alimin Maidin	Tobbaco Economics   Moderator: Abdillah Hasan