Impact of performance based financing on maternal and child health care: evidence from multiple programs in Cambodia

Owen O’Donnel, UoM and EUR

Owen O’Donnel, UoM and EUR

Pembelajaran yang diperoleh dari Kamboja seperti diutarakan oleh Owen O’Donnel yaitu tersedianya bukti yang memberikan dampak pada Performance Based Financing (PBF). Skema ini diterapkan di Kamboja tahun 1999. Banyak kesempatan pembelajaran yang diperoleh dengan dampaknya. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data geografis PBF dan DHS 1995-2010 yang memberikan dampak langsung terhadap pelayanan kesehatan ibu dan anak. Ada beberapa skema dalam PBF seperti sistem kontrak secara internal dan eksternal, kontrak percepatan, dan fee for service. Model pembayaran ini berhubungan dengan target kinerja yang diinginkan, dengan keluaran berupa insentif. Dampak adanya PBF yaitu pelayanan institusi dengan mengoperasikan permintaan dan sisi supply tahun 1996-2010. Akibat adanya kontrak keluar untuk masyarakat miskin melalui data yang ada adalah 1996-2003.

Kesimpulan bahwa PBF meningkatkan pelayanan institusi namun terbentur pada populasi masyarakat miskin dan perkotaan, bisa diterapkan model ini namu harus ada subsidi di sisi demand. PBF tidak mempunyai dampak signifikan pada keluaran insentif. Untuk kontrak dari luar mempunya target yang berdampak pada jumlah keluaran dan berdampak pada masyarakat miskin. Model fee for service sendiri tidak signifikan berdampak apda model PBF namu mempunyai pengaruh pada jumlah insentif.

Poin penting yang ingin disampaikan adalah PBF bisa berdampak pada utilisasi jika kontraktor mempunyai otoritas pengelolaan dan keuangan secara ekplisit serta kredibilitas sendiri akan berpengaruh pada target kinerja. Dampak yang ada bisa lebih kurang atau negatif pada populasi miskin dan lebih mudah untuk mencapainya ketika dimulai pada level bawah.

Kembali ke halaman reportase