Memastikan perlindungan risiko keuangan dalam layanan kesehatan dan mencapai cakupan kesehatan universal (UHC) pada tahun 2030 merupakan salah satu target Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yang penting bagi banyak negara berpendapatan rendah dan menengah (LMICs), termasuk Bangladesh. Kami mengkaji lintasan penting perlindungan risiko finansial terhadap pengeluaran kesehatan yang dikeluarkan sendiri (OOP) di Bangladesh. Perlindungan risiko keuangan di Bangladesh menunjukkan tren yang memburuk dari 2005 hingga 2016, sehingga memberikan tantangan besar dalam mencapai UHC dan SDGs pada tahun 2030. Rumah tangga termiskin dan yang menderita penyakit kronis sebagian besar tidak memiliki perlindungan keuangan. Untuk membalikkan tren CHE dan pemiskinan yang semakin memburuk serta mengatasi ketidakadilan dalam distribusinya, diperlukan penerapan UHC dan dengan demikian memberikan perlindungan finansial terhadap penyakit. Artikel ini dipublikasikan pada 2022 di jurnal PLOS One
More Articles...
- Komisi Kesehatan Global Lancet dalam Pembiayaan Pelayanan Kesehatan Primer: Menempatkan Masyarakat sebagai Pusatnya
- Evolusi cakupan kesehatan universal, tren yang sedang berlangsung, dan tantangan masa depan
- Disabilitas dan Pencapaian Cakupan Kesehatan Universal di Maladewa
- Quality in Health Outcomes and Health Budget Frameworks
- Penganggaran Bisnis Kesehatan
- Kesehatan Universal (UHC) dan Perawatan Kesehatan Primer (PHC)
- Peraturan BPJS Kesehatan Nomor 2 Tahun 2020: Prosedur Penjaminan Pelayanan Refraksi dan Kacamata Pada FKTP dalam Program JKN
- Cakupan Asuransi Kesehatan di Kalangan Wanita Usia Subur di Pedesaan Ghana
- Reportase The 17th Postgraduate Forum of Health Systems and Policies: Post-Covid Health Equity