Pembuat kebijakan menghadapi pilihan sulit mengenai intervensi kesehatan mana yang harus publik keuangan. Peneliti mengembangkan pendekatan desain paket manfaat kesehatan yang mengakomodasi pertukaran eksplisit antara peningkatan kesehatan dan penyediaan perlindungan risiko keuangan (FRP). Peneliti merancang optimasi matematika model untuk menyeimbangkan keuntungan dalam kesehatan dan FRP di seluruh intervensi kandidat ketika dibiayai publik. Subset optimal dari intervensi yang dipilih untuk dimasukkan ditentukan dengan pemrograman bilangan bulat dua kriteria tergantung pada anggaran paksaan. Serangkaian intervensi yang optimal untuk membiayai publik dalam paket manfaat kesehatan bervariasi sesuai dengan apakah tujuan pengoptimalan itu manfaat kesehatan penduduk atau FRP. Ketika kedua tujuan dipertimbangkan bersama, paket manfaat esensial optimal yang dihasilkan bergantung pada bobot ditempatkan pada dua tujuan. Di era Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals), pintar mengelola pengeluaran untuk cakupan kesehatan universal sangat penting. Optimalisasi matematika menyediakan kerangka kerja kuantitatif bagi pembuat kebijakan untuk merancang kesehatan kebijakan dan pilih intervensi yang bersama-sama memprioritaskan beberapa tujuan dengan kendala keuangan yang eksplisit. Artikel ini dipublikasikan pada 2020 di jurnal NCBI
