|
Pengantar minggu ini: 1 - 7 Agustus 2013 |
||
|
Perlindungan Sosial: Sebuah Biaya Besar dan Jangka Panjang
Artikel ini menarik untuk disimak mengingat Indonesia akan memberlakukan Jaminan Sosial bidang Kesehatan tahun depan. Hal yang menjadi pertanyaan yaitu Sistem Pembiayaan apa yang akan digunakan Pemerintah dalam mengantisipasi Kenaikan Pengeluaran di bidang Kesehatan terkait berlakunya Jaminan Kesehatan Nasional tahun 2014. Silahkan simak artikel berikut dengan |
||
Minggu lalu
|
PKMK-Yogya. Perlindungan sosial di Indonesia akan dimulai tahun 2014. Perlindungan sosial ini direncanakan akan melindungi seluruh warga di sisi kesehatan dan direncanakan juga akan memberi manfaat untuk perlindungan hari tua. Pemikiran mengenai Perlindungan Sosial ini merupakan hasil dari pelaksanaan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional. Dampak berlakunya UU yang paling utama adalah meningkatnya pengeluaran negara atau pengeluaran APBN. Pengeluaran ini akan meningkat tajam seiring berlakunya perlindungan sosial ini. John Appleby, seorang ahli ekonomi dari Inggris dalam artikelnya yang berjudul “Spending on health and social care over the next 50 years. Why think long term?” menyatakan bahwa dengan perlindungan sosial terutama dalam pelayanan kesehatan akan menaikkan pengeluaran di kesehatan dan sosial dengan hasilnya akan menaikkan pengeluaran pada Produk Domestik Bruto (PDB). Hal ini juga akan mendorong pertumbuhan ekonomi dan pilihan bagaimana sistem pajak akan diberlakukan, pinjaman oleh pemerintah dan prioritas program yang akan didanai.
