PKMK – Sejak tahun 1990, Pakistan menghadapi tingkat urbanisasi yang tidak dapat diprediksi sehingga memicu proliferasi yang tidak terkendali. Terbatasnya akses akan pelayanan kesehatan yang berkualitas baik preventif dan kuratif akhirnya dirasakan oleh masyarakat. Tantangan dalam pembiayaan kesehatan pun patut dipertimbangkan baik terhadap masyarakat sektor formal maupun sektor informal di daerah tersebut.
Studi di Islamabad ini menyatakan bahwa rata-rata pendapatan rumah tangga dalam Rupee 10.000 (sekitar US$100) per bulan. Penyakit umum yang diderita oleh anak usia di bawah 5 tahun antara lain : diare, demam, pilek, dan batuk. Menanggapi kasus tersebut, sekitar 43 % ibu lebih suka berkonsultasi dengan dokter pribadi. Hal ini terjawab oleh signifikannya tingkat pendidikan ibu terhadap pemilihan provider kesehatan.
Mayoritas masyarakat menggunakan out of pocket dalam pembayaran layanan kesehatan, bahkan sampai meminjam kepada teman atau saudara dan menjual barang rumah tangga. Oleh karena itu, pendekatan multi sektoral diperlukan guna mengatasi penyediaan fasilitas kesehatan, jaring pengaman, dan penyediaan program promosi kesehatan berbasis masyarakat. Salah satu pendekatan tersebut secara tidak langsung juga telah diaplikasi oleh Indonesia melalui Jaminan Kesehatan Nasional. Adapun link berikut untuk mempelajari lebih dalam mengenai pola pembayaran di Islamabad, Pakistan