Bagaimana Cakupan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Mempengaruhi Pembayaran Out-Of-Pocket (OOP) oleh Populasi Rentan di Indonesia

Meskipun Indonesia telah memperkenalkan skema jaminan kesehatan nasional (JKN) pada 2014 dan cakupannya telah berkembang menjadi lebih dari 80% populasi, penduduk Indonesia masih mengeluarkan dana yang cukup besar (out-of-pocket/OOP) untuk perawatan kesehatan mereka lebih dari 30% dari pengeluaran kesehatan saat ini (current health expenditure/ CHE). Studi ini bertujuan untuk lebih memahami bagaimana JKN mempengaruhi pembayaran OOP, terutama di kalangan masyarakat miskin dan pedesaan, di berbagai fasilitas kesehatan. Studi ini menggunakan data dari Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) pada 2018 dan 2019, karena survei ini dimulai dengan pertanyaan tentang berapa banyak pengeluaran OOP yang dikeluarkan rumah tangga untuk kesehatan. Hasilnya menunjukkan bahwa rumah tangga dengan keanggotaan JKN jauh lebih kecil kemungkinannya daripada yang tidak diasuransikan untuk membayar OOP untuk perawatan kesehatan, dan jika mereka mengeluarkan biaya, besaran biaya ini jauh lebih rendah diantara rumah tangga JKN daripada rumah tangga yang tidak diasuransikan. Artikel ini dipubllikasikan pada 2022 di jurnal PLOS One.

SELENGKAPNYA

pendaftaran-alert

regulasi-jkn copy

arsip-pjj-equity

Dana-Dana Kesehatan

pemerintah

swasta-masy

jamkes

*silahkan klik menu diatas

Policy Paper

Link Terkait

jamsosidthe-lancet