JAKARTA, (PRLM).- Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih mengungkapkan, terjadi lonjakan bermakna dalam pembiayaan kanker di Program Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) sebesar 8 persen di 2011. Jenis yang dibiayai didominasi oleh kanker payudara (30%) dan kanker serviks (24%).
Saat menyampaikan hasil laporannya pada peringatan Hari Kanker Sedunia di Jakarta, Rabu (22/2), Menkes mengemukakan penyakit kanker menjadi beban ekonomi bagi individu, keluarga, dan negara. Pada 2010, Program Jamkesmas mengeluarkan dana lebih dari Rp143 miliar untuk rawat inap penderita kanker di kelas III rumah sakit. Sedangkan data PT Askes tahun 2010 menunjukkan pengobatan kanker menempati urutan keempat dalam penyerapan biaya.
Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2007 menunjukkan prevalensi tumor/kanker adalah 4,3 per 1.000 penduduk, artinya dari setiap 1.000 orang Indonesia sekitar empat orang di antaranya menderita kanker.
More Articles...
- DIY Daerah Paling Banyak Kasus Kanker
- Ani Yudhoyono: Jamkesmas untuk Pengidap Kanker Sudah Disediakan
- Jamkesmas Kanker ke-4 Terbesar
- Program Jaminan Sosial Berlaku untuk Semua dengan Kualitas Sama
- RS Swasta Enggan Bantu Gakin
- Penerima Jamkesmas 43% Tidak Tepat Sasaran
- Jamkesda Yogyakarta Terkendala Aturan Pusat
- DPR Dorong PT Askes Segera Persiapkan Konsep BPJS 1
- Terkendala Jamkesmas, Bocah Penderita Tumor Mata Tak Bisa Berobat
- Malaysia`s Medical Center opens 16 branches in Indonesia